Tuesday, September 22, 2020

#masihdirumahaja       Pandemic COVID-19 

Masih dalam kehidupan akan kekhawatiran menghadapi pandemic covid-19, dengan #dirumahaja setiap detik hari-hari di hidupku selalu bersama keluarga terutama lebih sering bersama beliau (Mamah). Dan tanpa kusadari TuHan memberiku hikmat:

“Untuk segala sesuatu ada masanya, untuk apa pun di bawah langit ada waktunya. Ada waktu untuk lahir, ada waktu untuk meninggal; ada waktu untuk menangis, ada waktu untuk tertawa; ada waktu untuk meratap, ada waktu untuk menari; ada waktu untuk mencari, ada waktu untuk membiarkan rugi; ada waktu untuk menyimpan, ada waktu untuk membuang; ada waktu untuk berdiam diri, ada waktu untuk berbicara; ada waktu untuk mengasihi, ada waktu untuk membenci; ada waktu untuk berdebat, ada waktu untuk berdamai. Apakah untung manusia dari yang dikerjakannya dengan berjerih payah?

Berbagai-bagai bakat pekerjaan yang diberikan Allah Bapa kepada anak-anak manusia untuk melelahkan dirinya. Allah Bapa membuat segala sesuatu indah pada waktunya. Tetapi manusia tidak dapat menyelami/memahami pekerjaan yang dilakukan Allah dari awal sampai akhir. Dan bahwa setiap orang dapat makan, minum dan menikmati kesenangan dalam segala jerih payahnya, itu juga adalah pemberian Allah Bapa. Segala sesuatu yang dilakukan Allah akan tetap ada untuk selamanya; itu tak dapat ditambah dan tak dapat dikurangi; Allah berbuat demikian, supaya manusia Takut Akan DIA.“

Hidup seperti roda berputar sesuai waktu-NyA. Bagian kita manusia yang harus dilakukan adalah berdoa dan memohon kepada Allah, dan selalu berjalan sesuai dengan firman juga kehendak-NyA, menjawab doa dan menolong manusia adalah bagian Allah Bapa. Berusahalah untuk selalu mencintai-NyA, selalu bersyukur dan selalu tersenyum untuk setiap anugerah-NyA baik suka maupun duka. Dan jangan pernah lelah berkarya sesuai talenta yg diberikan-NyA ya guys …